Pernahkah teman2 merasa harus berani mengambil keputusan disaat saat kritis, nach kemaren kami baru mengalami, setelah berdebat, berdiskusi 1 hari saya dan pak Yudi memutuskan untuk bangunan sarikaya kost 2, dari basement cuma naik ke lantai 1, sebenarnya lantai 1 rencana awal adalah untuk lantai keluarga, lantai yang diperuntukan untuk kami dan keluarga....
Berhubung dari laporan pak Dani, hingga tahapan ini, kami sudah over budget sekitar Rp 90 juta an, maka kami minta untuk diselesaikan lantai 1 dengan target 7 buah kamar kost, sedangkan untuk basement kondisinya dibiarkan dulu sampai pasir urug saja.
Ternyata perencanaan dengan kondisi dilapangan memang sering berbeda, untungnya lantai 1 masih dalam tahapan pemasangan kayu untuk balok yang akan di cor nantinya, Alhamdulillah lega rasanya kemaren, karena kalau dipaksakan wach bisa gaswattt, saya bilang sama pak Yudi " Pah, kalau kita paksakan untuk naik kelantai 2, ternyata ditengah jalan kita kehabisan dana, alhasil, bangunan terbengkalai, terus kita harus cari tambahan dana dengan pinjaman ? oh noooo, " kata saya.
Saya sangat paham, dan pernah mengalami, kalau kita ada problem Financial, maka akan berdampak kepada Problem Hubungan dan berlanjut kepada Problem Sikap....
Point saya : Tidak masalah kami menunda kenyamanan kami untuk memiliki kamar yang letaknya tidak dilantai 4 seperti saat ini, kami akan cari solusi, yang penting kami tidak terjebak dalam situasi menakutkan yaitu Financial Problem...kami ingin memiliki Peace Of Mind, insyaallah....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar